Tuesday, August 9, 2011

Passion

Kalau ditelusuri etimologinya saya jadi kaget, ternyata kata "PASSION" ini sangat Kristiani dan sangat Ketuhanan, benar-benar dibuat awalnya untuk menggambarkan ketahanan Kristus menderita untuk menyelamatkan, menebus dosa umat manusia. Kata-kata kuno dari Perancis, Latin, Yunani dan Old English seperti Passio, pati, patho, passion artinya aslinya adalah endurance of hurt, penderitaan Kristus saat disalibkan.

Passion sekarang banyak diterjemahkan jadi hasrat, kesukaan yang sangat terhadap sesuatu, kalau dari yang saya gunakan selama ini bahkan menghilangkan sama sekali arti aslinya mengenai pengorbanan Kristus itu. Jadi semakin merasa bahwa judul film Passion of The Christ sangat tepat, dengan arti hasrat saja sudah tepat, apalagi kalau ternyata arti kata Passion seperti ini.

Waktu saya membagikan sms tentang ini, di hari itu juga banyak sekali disebut kata passion di hidup saya. Luar biasa kan? Benar-benar jadi mudah dalam menerapkan, tapi apakah yang mereka bilang passion-passion itu sesuai pengertian disini?

"Tapi ini bukan passion-mu Yo, aku ga tega ngeliat kamu tersiksa duduk di situ terus"

"Matamu berbinar-binar waktu mbicarain tentang passionmu"

"Passionmu thu di IT yo…"

"Sejak kapan kamu sadar tentang passionmu ini?"

"Itu passionmu bukan?"

"Gimana kerjaan ?betah ga?punya passion ga dikerjaan?"

Sepertinya kalau digunakan arti aslinya akan tidak nyambung ya. Bisa-bisa artinya nanti, "Cahyo apa kamu tahan menderita melakukan pekerjaan IT?"

Apa sebenarnya passion saya? Apakah seperti yang mereka katakan mengenai IT itu?

Mari dilihat, apa benar IT passion saya?

Saya suka coding, bikin program, hal-hal yang berhubungan dengan IT, tapi saya juga kadang bosan, lebih memilih nonton film korea dibanding bikin codingan, lebih memilih main sama temen-temen dibanding baca buku pemrograman.

Saya bahkan sering pulang kantor jam5 pas. Itu bahkan saat kerjaan saya di bagian yang katanya passion saya. Dulu waktu di gudang sering pulang lebih malam dan sama-sama bekerja dengan giat juga.

Saya suka IT, tapi saya belum terbukti memiliki "ketahanan menderita" bagi IT. Saya mau lebih hati-hati menggunakan kata passion ini sekarang, saya tahu sedikit demi sedikit apa yang Tuhan mau saya lakukan dengan hidup saya, dan saya sadar itu tidak berhubungan dengan hal-hal yang saya sukai, IT, fotografi, makan babi, tapi saya mau percaya juga bahwa tidak dengan sia-sia juga Tuhan memberkati saya dengan kesukaan itu, pasti ada gunanya dalam koridor rencananya.

Apa passion anda?

Categories: , , , , , ,

Related Posts:

  • Akibat KekalKarena kami tahu, bahwa jika kemah tempat kediaman kita di bumi ini dibongkar, Allah telah menyediakan suatu tempat kediaman di sorga bagi kita, suatu tempat kediaman yang kekal, yang tidak dibuat oleh tangan manusia.FOR WE k… Read More
  • Perjuangan Menemukan Lagu Easy ListeningBeberapa hari yang lalu (udah agak lama sih, seminggu lebih yang pasti), saya memiliki rencana besar, sangat-sangat besar (lebay...) untuk merestrukturisasi playlist di ITunes saya. FYI saja, playlist saya banyak berisi tentu… Read More
  • Just Like JesusUntuk kesekian kalinya saya baru saja membaca bab awal dari buku Max Lucado “Just Like Jesus”. Dan lagi-lagi masih di bagian yang sama, bab awal, pembuka dimana kita diminta untuk membayangkan apa yang terjadi kalau sehari sa… Read More
  • BertelutSaya merenung, mencari inspirasi, mencari jawaban, mencari penjelasan Kalo saya Islam saya akan bersujud menghadap ke arah kiblat. Kalo saya Budha saya akan duduk bersila, bermeditasi, sambil mengetuk berirama. Kalo saya Kath… Read More
  • Pengemis -- Bagaimana saya harus bersikap?Saya pernah benar2 trenyuh, sewaktu lewat di lorong penghubung halte busway Kota ke Stasiun Kota, ada pengemis, anak kecil, cowok, paling umur baru 5-6 tahun dan dia menggendong seorang bayi, masih sangat kecil, mungkin belu… Read More

0 komentar:

Copyright © 2025 Johannes Dwi Cahyo | Powered by Blogger

Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | BTheme.net      Up ↑