Friday, January 14, 2011

Bohong

Manusia pasti pernah berbohong, setidaknya sesekali dan untuk kebohongan yang polos sekalipun. Sebuah riset di Inggris mengungkap bahwa pria lebih sering berbohong ketimbang wanita. Sebuah studi yang dilangsungkan oleh London's Science Museum menemukan bahwa rata-rata pria mengucap 1.092 kebohongan setiap tahun atau sekitar tiga kali per hari. Sementara wanita umumnya berbohong sekitar 728 kali per tahun atau sekitar dua kali sehari. Di negara asal studi ini dilangsungkan, pria berbohong mengenai kebiasaan taksehat mereka, sementara wanita berbohong tentang keadaannya dengan kalimat "Aku nggak kenapa-kenapa, kok" atau "Aku baik-baik aja." Padahal, kenyataannya kebalikannya. Menurut salah seorang dari tim peneliti itu, Katie Maggs, berbohong merupakan bagian dari interaksi sosial kita." Berbohong menjadi hal yang tak terhindarkan dalam keseharian manusia dan bisa jadi merupakan bagian yang penting dalam interaksi sosial kita," ia menjelaskan. Namun, belum diketahui apakah kebiasaan berbohong itu merupakan hasil dari gen, evolusi, atau cara kita dibesarkan. Dari sekitar 3.000 relawan diketahui, kita paling sering berbohong kepada ibu kita. Sebanyak 25 persen pria dan 20 persen wanita mengakui hali ni. Mengenai kebohongan itu juga, 82 persen wanita merasa termakan rasa bersalah akibat kebohongan yang mereka ucapkan. Sementara hanya 70 persen pria yang merasa bersalah dari kebohongan mereka.Apa saja sih kebohongan yang paling sering diucapkan pria kepada pasangannya? Berikut ini di antaranya:
  1. Saya enggak banyak minum/merokok/kebiasaan buruk yang ia janji hentikan.
  2. Enggak ada yang salah. Saya baik-baik saja.
  3. Duh, sinyalnya buruk, nih.
  4. Enggak terlalu mahal, kok.
  5. Saya sudah di jalan.
  6. Saya kejebak macet.
  7. Enggak, kok, kamu enggak kelihatan gemuk.
  8. Maaf, telepon kamu enggak kedengaran.
  9. Kamu kelihatan kurusan.
  10. Saya suka hadiah kamu, saya memang kepengin itu.
Bagaimana dengan wanita? Ini daftarnya:
  1. Tidak ada yang salah, kok. Saya baik-baik saja.
  2. Saya enggak tahu barang itu di mana, saya enggak pegang, kok.
  3. Enggak terlalu mahal, kok.
  4. Saya enggak banyak minum/merokok/kebiasaan buruk yang ia janji hentikan.
  5. Saya lagi pusing.
  6. Tadi lagi sale.
  7. Saya sudah di jalan.
  8. Wah, saya sudah punya barang itu sejak lama.
  9. Saya enggak buang, kok.
  10. Saya suka hadiah kamu, saya memang kepingin itu.

sumber:kompas

Categories: , , ,

18 Kebohongan SBY

Sekali-kali saya mau bahas hal-hal agak politik, biar tidak dirasa terlalu berat saya bilang nasionalisme saja ya. Akhir-akhir ini semakin sering lihat berita di TV,justru sekarang jadi acara dominan saya karena banyak hal yg menurut saya menarik, bahkan timeline twitter saya sekarang ada dari kompas,liputan6 dan metroTV. Penuh jadinya timeline saya sama berita. Salah satu yang paling menarik menurut saya adalah penyampaian hasil dari pertemuan lintas agama mengenai 18 kebohongan SBY, 9 yang lama dan 9 yang baru. Yang membuat menarik menurut saya karena hal ini disampaikan oleh pemuka-pemuka agama yang berdiskusi. Menurut saya ini bisa dibilang merupakan luapan pemikiran murni rakyat Indonesia karena saya yakin para tokoh agama ini tidak memiliki tujuan politik,oposisi maupun keinginan menjatuhkan demi perebutan kekuasaan.
Sembilan kebohongan lama tersebut antara lain:Pertamapemerintah mengklaim bahwa pengurangan kemiskinan mencapai 31,02 juta jiwa. Padahal dari penerimaan beras rakyat miskin tahun 2010 mencapai 70 juta jiwa dan penerima layanan kesehatan bagi orang miskin (Jamkesmas) mencapai 76,4 juta jiwa.Kedua,Presiden SBY pernah mencanangkan program 100 hari untuk swasembada pangan. Namunpada awal tahun 2011 kesulitan ekonomi justru terjadi secara masif.Ketiga,SBY mendoronga terobosanketahanan pangan dan energi berupa pengembangan varietas Supertoy HL-2 dan program Blue Energi. Program ini mengalami gagal total.Keempat,Presiden SBY melakukan konferensi pers terkait tragedi pengeboman Hotel JW Mariot. Ia mengaku mendapatkan data intelijen bahwa fotonya menjadis asaran tembak teroris. Ternyata foto tersebut merupakan data lama yang pernah diperlihatkan dalam rapat dengan Komisi I DPR pada tahun 2004.Kelima,Presiden SBY berjanji menuntaskan kasus pembunuhan aktivis HAM Munir sebagai a test ofour history. Kasus ini tidak pernah tuntas hingga kini.Keenam,UU Sistem Pendidikan Nasional menuliskan anggaran pendidikan harus mencapai 20% dari alokasi APBN. Alokasi ini harus dari luar gaji guru dan dosen. Hingga kini anggaran gaji guru dandosen masih termasuk dalam alokasi 20% APBN tersebut.Ketujuh,Presiden SBY menjanjikan penyelesaian kasus lumpur Lapindodalam Debat Calon Presiden Tahun 2009. Penuntasan kasus lumpur Lapindo tidak mengalami titik temuhingga saat ini.Kedelapan,Presiden SBY meminta semua negara di dunia untuk melindungu dan menyelamatkan laut. Di sisi lain Presiden SBY melakukan pembiaran pembuanganlimbah di Laut Senunu, NTB, sebanyak1.200 ton dari PT Newmont dan pembuangan 200.000 ton limbah PT Freeport ke sungai di Papua.Kesembilan,tim audit pemerintah terhadap PT Freeport mengusulkanrenegosiasi. Upaya renegosiasi ini tidak ditindaklanjuti pemerintah hingga kini.Sedangkan 9 kebohongan baruSBY, di antaranya:Pertama,dalam Pidato Kenegaraan 17 Agustus 2010 Presiden SBY menyebutkan bahwa Indonesia harus mendukung kerukunan antarperadaban atau harmony among civilization. Faktanya, catatan The Wahid Institute menyebutkan sepanjang 2010 terdapat 33 penyerangan fisik dan properti atas nama agama dan Kapolri Bambang Hendarwso Danuri menyebutkan 49 kasus kekerasan ormas agama pada 2010.Kedua,dalam pidato yang sama Presiden SBY menginstruksikan polisi untuk menindak kasus kekerasan yang menimpa pers. Instruksi ini bertolak belakang dengan catatan LBH Pers yang menunjukkan terdapat 66 kekerasan fisik dan nonfisik terhadap pers pada tahun 2010.Ketiga,Presiden SBY menyatakan akan membekali Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dengan telepon genggam untuk mengantisipasi permasalahan kekerasan. Aksi ini tidak efektif karena di sepanjang 2010, Migrant Care mencatat kekerasan terhadap TKI mencapai 1.075 orang.Keempat,Presiden SBY mengakui menerima surat dari Zoelick (Bank Dunia) pada pertengahan 2010 untuk meminta agar Sri Mulyani diizinkan bekerja di Bank Dunia. Tetapi faktanya, pengumuman tersebut terbuka di situs Bank Dunia. Presiden SBY diduga memaksa Sri Mulyani mundur sebagai Menteri Keuangan agar menjadi kambing hitam kasus Bank Century.Kelima,SBY berkali-kali menjanjikansebagai pemimpin pemberantasan korupsi terdepan. Faktanya, riset ICW menunjukkan bahwa dukungan pemberantasan korupsi oleh Presiden dalam kurun September 2009 hingga September 2010, hanya 24% yangmengalami keberhasilan.Keenam,Presden SBY meminta penuntasan rekening gendut perwira tinggi kepolisian. Bahkan, ucapan ini terungkap sewaktu dirinya menjenguk aktivis ICW yangmenjadi korban kekerasan, Tama S Langkun. Dua Kapolri, Jenderal Bambang Hendarso Danuri dan Jenderal Timur Pradopo, menyatakan kasus ini telah ditutup.Ketujuh,Presiden SBY selalu mencitrakan partai politiknya menjalankan politik bersih, santun, dan beretika. Faktanya Anggota KPU Andi Nurpati mengundurkan diri dari KPU, dan secara tidak beretika bergabung ke Partai Demokrat. Bahkan, Ketua Dewan Kehomatan KPU Jimly Asshiddiqie menilai Andi Nurpati melakukan pelanggaran kode etik dalam Pemilu Kada Toli-Toli.Kedelapan,Kapolri Timur Pradopo berjanji akan menyelesaikan kasus pelesiran tahanan Gayus Tambunanke Bali selama 10 hari. Namun hingga kini, kasus ini tidak mengalami kejelasan dalam penanganannya. Malah, Gayus diketahui telah sempat juga melakukan perjalanan ke luar negeri selama dalam tahanan.Kesembilan,Presiden SBY akan menindaklanjuti kasus tiga anggota KKP yang mendapatkan perlakuan tidak baik oleh kepolisianDiraja Malaysia pada September 2010. Ketiganya memperingatkan nelayan Malaysia yang memasuki perairan Indonesia. Namun ketiganya malah ditangkap oleh polisi Diraja Malaysia. Sampai saat ini tidak terdapat aksi apapun dari pemerintah untuk nmenuntaskan kasus ini dan memperbaiki masalah perbatasan dengan Malaysia.
Yang unik lagi dari tanggapan SBY dan stafnya. Mereka terlihat emosi dan tidak bisa menanggapi kritikan ini dengan cara yang santun. Pendapat yang dikeluarkan selalu mengecam dan menggunakan permainan kata-kata untuk mengganti kata bohong. Semangat terus para pemuka agama, sampaikan pemikiran kalian karena ini negara demokrasi.

Categories: , , , ,

Wednesday, January 12, 2011

Babi Ngepet

Berasal dari laporan pandangan mata seorang teman saya, jadi tertarik mencari tahu mengenai Babi Ngepet. Teman saya bilang dia pernah 2 kali melihat sesosok babi kecil yang lari-larian d pinggir jalan di daerah kota jogja,keduanya dilihatnya waktu pagi hari, mungkin sekitar jam setengah 7 pagi. Secara nalar bisa dibilang tidak mungkin ada babi seperti itu lari-larian dipinggir jalan. Teman saya juga sudah curiga bahwa babi itu bukan babi sesungguhnya. Kalau saya bilang juga itu bukan babi biasa dan sebagai orang jawa sudah sangat umum dikenal mitos mengenai babi ngepet. Kemudian saya cari-cari tentang babi ngepet dan menemukan keterangan dari Wikipedia bhs inggris : "Babi Ngepet is a boar or swine demon in Javanese mythology. According to the local myth, the creature is believed to be the manifestation of a person that practicing pesugihan babi black magic.Pesugihan is derived from Javanese word sugih means "rich". It is a kind of magic to help people to become rich instantly, but in exchange he or she must sacrifice something, in this case they must sacrifice their humanity; allowed themself to be transformed as a boar for a period of time, or some believed that they allowed themself to be possessed by a boardemon. The trans human-animal transformation is similar to shape shifting or werewolf concept in the west. Some of the myths told about a man in black robes covering his body before miraculously turning into this creature. The method is after the transformation the boar demon roaming around the village and scratching its body against the wall, door, cupboard, or furniture. Magically the belongings of the villagers,such as money, gold, and jewellery will be disappeared and magically carried away by the Babi Ngepet. If the mission went successful, when the Babi Ngepet safely returned home and transformed back into their human form, the black robes will filled with the stolen money or jewellery. The person that practice Babi Ngepet black magic needs an assistance from other person.The assistant task is to stay home and guard the candle floating on a basin of water alight, while the Babi Ngepet is in its action. If the fire on the candle is shaking, fading or almost off, it is the sign that the Babi Ngepet is in danger caught in action by villagers or turned back into his human form. Because of this beliefs, Javanese villagers often chasing or even killing boar or pig wandering around the village in the night. Interpretation, The sceptical view believed that it was probably a traditional way to explain the unexplainable loss of fortune or a mysterious theft in the village, by blaming the wild boar roaming the village in the night. Or probably it was ameans of traditional pest-control; to get rid of wild boar from eating and destroying rice fields or barns. The association of boar or pig with magic concerning fortune probably originated from Javanesepre-Islamic and pre-Hindu-Buddhist believes that associate boar or pig with domestic richness, fortune and prosperity, similar to its connections with ancient Javanese piggy bank."
Penjelasan yang sudah cukup lengkap saya rasa. Kalau saya bilang sih, babi ngepet memang benar-benar ada sebagai suatu cara pesugihan. Kenapa dipilih hewan babi? karena ilmunya berasal dari zaman dulu kala,waktu masyarakat jawa masih ndeso,banyak hidup deket hutan dan hewan yang banyak beredar babi hutan, karena itu menjelmanya jadi babi. Jadi bakal dikira babi hutan biasa dan maksimal dikejar2 buat dijadiin sangsang. Kalau saya sendiri belum pernah bersinggungan langsung dengan babi hutan dan berharap tidak perlu. Lebih baik maem babi panggang saja.

Categories: , , , ,

Pimsleur

Sekarang lagi sangat tertarik belajar bahasa, berhubung sadar kemampuan bahasa saya sangat minimalis, dan tadi membaca d kaskus tentang Pimslur.
Pimsleur adalah metode pembelajaran bahasa asing yang berdasarkan 4 aspek, yaitu antisipasi, mengingat, kosakata utama, dan balajar secara alami.
Pimsleur merupakan pengajaran bahasaasing yang berbasis audio, dimana pendengar disuruh mengulang apa sajayang telah mereka dengar sebelumnya secara berulang-rulang.
"Siapa penemu metode Pimsleur?:"Pimsleur merupakan gagasan dari Paul Pimsleur, namun sekarang Pimsleur dikembangkan lebih lanjut oleh Simon& Schuster Inc.
Dr Pimsleur menghabiskan sebagian besar hidupnya mengajar dan meneliti bahasa, dan merupakan salah satu ahli terkemuka di dunia dalam linguistik terapan. Setelah memperoleh gelar Ph.D. di Perancis dari Columbia University, ia mengajar Perancis Fonetikdan fonemik, dan diawasi laboratorium bahasa di UCLA. Ia pun melanjutkan kuliah untuk memperoleh gelar Profesor Roman Bahasa dan PendidikanBahasa. Kini ia menjadi Direktur Pusat Mendengarkan di Ohio State University, Profesor Pendidikan dan Bahasa Romance di Universitas Negara Bagian New York di Albany, dan dosen Fulbright di University of Heidelberg."
Simon & Schuster Inc adalah sebuah divisi dari CBS Corporation. Perusahaan tersebut bergerak dalam usaha penerbitan yang didirikan di New York pada tahun 1924 oleh Richard L. Simondan M. Lincoln Schuster."
Metode pengajaran:"
[*]Siswa mendengarkan rekaman dari penutur asli berbicara frase, baik dalam bahasa asing dan bahasa yang digunakan untuk mengajar/bahasa yang dikuasai siswa (biasanya bahasa Inggris).
[*]Pada interval waktu yang bervariasi, siswa diminta untuk mengulangi kalimatyang telah siswa tersebut dengarkan
[*]Setelah diulang-ulang, siswa kemudian diperkenalkan dengan frase baru.
[*]Setelah mengulangi beberapa kali, siswa diminta untuk mengulangi frase sebelumnya dan frase yang baru saja iapelajari.
[*]Frase lama akan diulang-ulang dengan periode yang acak bersamaan dengan frase baru. Biasanya pengulangannya dilakukan berdasarkan kemiripan makna antara kedua frase (Frase lama dan baru) tersebut.
"Prinsip pengajaran:"
[*]Antisipasi
Kursus Bahasa umumnya meminta siswa untuk mengulangi setelah instruktur menyampaikan suatu frase. Menurut Paul Pimsleur itu adalah cara belajar pasif. Pimsleur mengembangkansebuah metode berupa "tantangan dan tanggapan", di mana seorang Siswa diminta untuk menerjemahkan kalimat ke dalam bahasa target, yang kemudian dikonfirmasi. Teknik ini dimaksudkan agar siswa lebih aktif belajar, siswa butuh berpikir sebelum menjawab. Pimsleur mengatakan prinsip antisipasi tercermin percakapan nyata di mana seorang pembicara harusmengingat frase dengan cepat.
[*]Mengingat
Mengingat adalah metode belajar kosakata yang diharapkan akan diingat siswa dalam waktu yang lama. Ini adalah versi retensi melalui pengulangan spasi. Misalnya, jika seorang siswa belajar kata deux (Perancis untuk dua), maka deux diuji setiap beberapa detik pada awalnya, kemudian setiap beberapa menit, kemudian setiap beberapa jam, dan kemudian setiap beberapa hari.
[*]Kosakata utama
Metode Pimsleur berfokus pada pengajaran kata-kata yang umum digunakan dalam rangka membangun pemahaman dari "kosakata utama". Simon & Schuster memproduksi 60 kaset / CD program (empat modul dari 15 kaset / CD masing-masing). Ke 60 kaset itu tidak terlalu membahas kosakata secara terperinci, hanya terfokus pada kosakata yang lazim digunakan. Pimsleur mengklaim metodepaling efektif adalah motode bagaimana penutur asli belajar tata bahasa ketika mereka anak-anak, yaitu tidak terlalu mempedulikan tata bahasanya.
[*]Balajar secara natural
Metode ini menggunakan format audio karena Pimsleur berpendapat bahwa mayoritas siswa belajar untuk berbicara dan memahami. Paul Pimsleur merasa bahwa keterampilan mendengar sangatberbeda dengan ketrampilan membacadan menulis. Karena itu ia mencoba menciptakan pembelajaran yang natural yaitu mempelajaro tata bahasa, kosa kata, dan pengucapan secara bersamaan."Bahasa yang diajarkan melalui metode pimsleur:"Sampai sekarang Pimsleur telah mencakup 45 bahasa asing, antara lain:
[*]Albanian
[*]Eastern Arabic
[*]Egyptian Arabic
[*]Eastern Armenian
[*]Western Armenian
[*]Cantonese
[*]Chinese (Mandarin)
[*]Croatian
[*]Czech
[*]Danish
[*]Dari
[*]Dutch
[*]Farsi(Persian)
[*]French
[*]German
[*]Greek
[*]Haitian Creole
[*]Hebrew
[*]Hindi
[*]Hungarian
[*]Indonesian
[*]Irish
[*]Italian
[*]Japanese
[*]Korean
[*]Lithuanian
[*]Norwegian
[*]Ojibwe
[*]Pashto
[*]Polish
[*]Portuguese (Brazilian)
[*]Portuguese
[*]Romanian
[*]Russian
[*]Spanish
[*]Swahili
[*]Swedish
[*]Swiss German (Switzerland)
[*]Tagalog (Philippines)
[*]Thai
[*]Turkish
[*]Twi
[*]Ukrainian
[*]Urdu
[*]Vietnamese

Categories: , , ,

Sunday, January 2, 2011

Mencintai dengan tidak egois

Mencintai dengan tidak egois
Kepengen belajar untuk mencintai seseorang dengan sepenuhnya, tapi tanpa menjadikanku egois terhadap kepentingan orang lain.
Kecenderungan seseorang sewaktu memiliki perasaan cinta yang khusus terhadap seorang yang lain akan menjadikan kepentingan orang yang dicintainya itu sebagai hal yang utama dan seringkali mengorvankan kepentingan orang lain. Menjadikan kita egois pada kepentingan orang lain demi pemenuhan kepentingan si cinta.
Apakah cinta seperti itu yang diajarkan Tuhan? Saya pribadi sadar juga terjebak dalam keegoisan itu, dan saat tersadar seperti ini benar-benar menjadi merasa sangat bersalah telah mengorbankan hal itu.
Bersyukur saat ini terus disadarkan dan menjadikan saya terus belajar. Terimakasih Tuhan untuk waktu lebih ini.

Categories: , , ,

Copyright © Johannes Dwi Cahyo | Powered by Blogger

Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | BTheme.net      Up ↑